KINERJA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN TIMOR TENGAH SELATAN (Kasus Pemilikan Akte Kelahiran 0-18 Tahun di Kabupaten Timor Tengah Selatan Provinsi Nusa Tenggara Timur)
Abstract
Salah satu upaya yang dilakukan oleh pemerintah dalam meningkatkan kualitas pelayanan dapat dilihat melalui pelayanan pembuatan Akta Kelahiran. Akta kelahiran menjadi sangat penting karena menyangkut identitas diri dan status kewarganegaraan. Penelitian ini bertujuan: (1) untuk mengetahui bagaimana kinerja pelayanan akta kelahiran oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Timor Tengah Selatan menggunakan konsep pengukuran kinerja dengan lima indikator yaitu produktivitas, kualitas pelayanan, responsivitas, responsibilitas dan akuntabilitas. (2) untuk mengetahui cakupan pelayanan pelayanan Akta Kelahiran 0-18 tahun, dan (3) menguraikan faktor penghambat dalam pelayanan akta kelahiran. Dengan perumusan masalah adalah: (1) Bagaimana Kinerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS). (2) Faktor apa saja yang menghambat dan mendorong Kinerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten TTS. Tujuan penelitian adalah: (1) Untuk mengetahui dan menganalisis kinerja Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten TTS. (2) Untuk mengindentifikasi dan menganalisis aspek yang menghambat dan mendorong kinerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten TTS, adapun kegunaan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan memperoleh gambaran terkait kinerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten TTS dalam rangka meningkatkan pemilikan akte kelahiran bagi masyarakat TTS.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Narasumber penelitian ditentukan menggunakan teknik pengambilan sampel acak sederhana disebut juga Simple Random Sampling sehingga memberikan kesempatan yang sama bagi setiap anggota populasi untuk menjadi sampel penelitian.
Teknik analisis data yang digunakan dibagi menjadi beberapa tahapan, yaitu reduksi data (data reduction), penyajian data (data display), dan penarikan simpulan (conclusion drawing).
Hasil penelitian menunjukkan simpulan bahwa kinerja Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Timor Tengah selatan berdasarkan produktivitas, responsibilitas dan akuntabilitas cukup baik, namun berdasarkan kualitas layanan dan responsivitas belum memuaskan. Cakupan Kepemilikan Akta Kelahiran di Kabupaten Timor Tengah Selatan juga masih sangat rendah, serta terdapat beberapa faktor penghambat pelayanan Akta Kelahiran yaitu keterbatasan sumber daya manusia, terbatasnya anggaran, serta keterbatasan sarana dan prasarana pendukung pelayanan kependudukan.












1.png)